makanan bergizi tinggi yakni tempe yang banyak dikonsumsi hampir penduduk Indonesia dalam bentuk tempe dan tahu sebesar 40 persen, dan 10 persen pula dalam bentuk produk lain seperti tauco, kecap, dan lain-lain.
“Tempe sangat baik diberikan kepada segala kelompok umur (dari bayi hingga lansia), sehingga bisa disebut sebagai makanan semua umur,“ terangnya.
Ini dikarenakan komposisi gizi tempe baik kadar protein, lemak, dan karbohidratnya tidak banyak berubah dibandingkan dengan kedelai. Namun, karena adanya enzim pencernaan yang dihasilkan oleh kacang tempe, maka protein, lemak, dan karbohidrat pada tempe menjadi lebih mudah dicerna di dalam tubuh dibandingkan yang terdapat dalam kedelai.
Di samping itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa zat gizi tempe lebih mudah dicerna, diserap, dan dimanfaatkan tubuh dibandingkan dengan yang ada dalam kedelai. Ini telah dibuktikan pada bayi dan anak balita penderita gizi buruk dan diare kronis.
Dr. Drs. Susianto MKM